Kupang, NTT — Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-79, Polda Nusa Tenggara Timur melaksanakan kegiatan lomba Pekarangan Bergizi yang berlangsung pada Jumat pagi (20/6/25) dengan penuh semangat dan antusiasme dari seluruh jajaran.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya konkret Polda NTT dalam mendorong ketahanan pangan melalui pemanfaatan pekarangan yang sehat, produktif, dan berkelanjutan.
Penilaian dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari perwakilan internal Polda NTT serta Tim Ahli dari Dinas Pertanian Provinsi Nusa Tenggara Timur. Fokus penilaian mencakup berbagai aspek, mulai dari optimalisasi lahan pekarangan, keberagaman tanaman bergizi, hingga metode pengelolaan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Tanaman seperti sayur-mayur, rempah, buah lokal, serta budidaya tanaman obat keluarga menjadi objek penilaian utama.
Kegiatan berlangsung tertib, aman, dan lancar, dengan dukungan penuh dari personel yang menunjukkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap pentingnya ketahanan pangan skala rumah tangga.
Kapolda NTT Irjen Pol Dr. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si., melalui Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan kegiatan ini.
“Kegiatan Penilaian Pekarangan Bergizi ini merupakan bentuk nyata komitmen Polda NTT dalam mendukung program ketahanan pangan, sekaligus menyemarakkan HUT Bhayangkara ke-79. Kami sangat mengapresiasi semangat seluruh personel yang ikut berpartisipasi. Dengan memanfaatkan pekarangan yang ada, kita tidak hanya menghijaukan lingkungan, tetapi juga turut memastikan asupan gizi keluarga dari hasil tangan sendiri,” ujar Kombes Pol Henry mewakili Kapolda NTT.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan semangat Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat—yang tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan sosial dan lingkungan.
Melalui kegiatan ini, Polda NTT berharap dapat menjadi contoh dan motivasi bagi masyarakat luas dalam mengelola pekarangan sebagai sumber pangan bergizi dan berkelanjutan. Penilaian ini juga diharapkan menjadi agenda tahunan yang terus dikembangkan, tidak hanya untuk menyambut HUT Bhayangkara, tetapi juga sebagai gerakan bersama dalam membangun kemandirian pangan dari akar rumput.
Dengan mengusung tema Polri untuk Masyarakat, Polda NTT terus berinovasi dan bersinergi demi menghadirkan manfaat nyata di tengah masyarakat.