Flores Timur — Di tengah tingginya aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki, Kapolda Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Dr. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si. menunjukkan kepedulian nyata terhadap para petugas pemantau bencana. Didampingi jajaran pejabat utama, Kapolda NTT melakukan kunjungan ke Pos Pengamatan Gunung Api Lewotobi Laki-Laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, pada Rabu pagi (25/6).
Rombongan berangkat dari Mako Polsek Wulanggitang sekitar pukul 10.50 WITA, dan tiba di lokasi pada 11.00 WITA, disambut langsung oleh Kepala Pos Pengamatan, Herman Yosep Mboro.
Tinjau Sistem Pemantauan dan Respons Darurat
Dalam kunjungannya, Kapolda meninjau secara langsung cara kerja pemantauan aktivitas gunung api, mulai dari pemantauan visual hingga pengolahan data seismik. Pemantauan ini sangat krusial mengingat status Gunung Lewotobi Laki-Laki masih berada pada Level IV (Awas).
“Kunjungan ini untuk memastikan kesiapan pos pengamatan dalam memberikan informasi akurat kepada masyarakat, serta mendukung upaya mitigasi bencana secara terpadu,” ujar Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H.
Tali Asih untuk Para Penjaga Gunung
Kepedulian Polri tidak berhenti pada pengecekan teknis semata. Dalam kesempatan itu, Kapolda juga memberikan tali asih kepada para petugas Pos Pengamatan Gunung Lewotobi sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka dalam menjaga keselamatan masyarakat dari ancaman bencana.
Bantuan tersebut diserahkan kepada petugas yang berdomisili di Dusun Suku Tukan, Desa Pululera, tempat pos pengamatan berada.
“Para pemantau ini adalah mata dan telinga keselamatan masyarakat. Polri ingin memastikan bahwa mereka juga mendapat perhatian dan dukungan moril yang layak,” tambah Kombes Pol Henry.
Polri Hadir Tak Hanya Menjaga, Tapi Juga Peduli
Kunjungan Kapolda NTT ke Pos Pengamatan Gunung Lewotobi menegaskan bahwa Polri tidak hanya berperan sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra aktif dalam penanggulangan bencana dan kemanusiaan.
Dengan semangat “Polri untuk Masyarakat”, kegiatan ini mencerminkan komitmen Polri untuk selalu hadir bersama rakyat—di masa damai maupun dalam kondisi darurat.